SuaraMadani.id | BATAM - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Batam kembali menggelar Ujian Profesi Advokat (UPA) ke-30 pada Sabtu, (28/06/2025).
Ujian yang berlangsung di Aula B, Lantai 2 Universitas Internasional Batam (UIB) ini diikuti oleh 42 peserta yang berasal dari berbagai latar belakang hukum.
Penyelenggaraan UPA ini menunjukkan komitmen PERADI dalam menjaga profesionalisme dan kualitas advokat di Indonesia, khususnya di wilayah Batam dan sekitarnya. Ujian ini dilakukan secara independen oleh tim penguji dari lembaga yang kredibel dan diawasi langsung oleh Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PERADI Jakarta.
Hadir sebagai pengamat dari DPN PERADI, Dr. Marlas Hutasoit, S.H., M.H., yang turut memastikan bahwa proses ujian berlangsung sesuai prosedur dan standar etika profesi. Dari DPC PERADI Batam, tampak hadir Ketua Mustari, S.H.; Sekretaris Dr. Isfandir Hutasoit, S.H., M.H.; dan Bendahara Tantimin, S.H., M.H.
Selain itu, pelaksanaan UPA kali ini juga mendapat perhatian dari pengurus DPC lainnya, seperti Ketua DPC PERADI Tanjung Balai Karimun, Rosita L, S.H., M.H., dan Ketua DPC PERADI Tanjungpinang, Iwan Kusuma Putra, S.H., M.H., yang turut hadir memberikan dukungan moral kepada para peserta.
Ketua DPC PERADI Batam, Mustari, S.H., menyampaikan bahwa pelaksanaan UPA ke-30 ini merupakan bentuk konsistensi organisasi dalam mencetak advokat-advokat berkualitas yang tidak hanya memahami hukum, tetapi juga menjunjung tinggi kode etik profesi.
“Kami berharap para peserta yang lulus dapat segera bergabung dan berkontribusi dalam penegakan hukum di Indonesia dengan profesionalisme dan integritas yang tinggi,” ujarnya.
Senada disampaikan Sekretaris PERADI Batam, Dr. Isfandir Hutasoit, S.H., M.H. dia menjelaskan UPA merupakan salah satu syarat wajib bagi calon advokat sebelum dapat menjalankan praktik hukum secara sah di Indonesia, sesuai ketentuan dalam Undang-Undang Advokat Nomor 18 Tahun 2003. Dengan telah dilaksanakannya 30 kali UPA di UIB oleh DPC PERADI Batam, hal ini menandakan bahwa Batam menjadi salah satu sentra penting dalam pembinaan dan pendidikan profesi hukum di wilayah Kepulauan Riau.Imbuhnya. (RP)